Bureaucratic Reform Echelon I Ministry of Finance

Bureaucratic Reform Echelon I Ministry of Finance consist of:
1. Directorate General of Treasury
2. Directorate General of State Assets Management
3. Directorate General of Debt Management

Based on Ministry of Finance's Decree Number 65/KMK.01/2010:
1. Change management
2. Legislation Management
3. Organization Enhancement
4. Procedure Management
5. Structuring of Human Resources Management System
6. Supervision Enhancement
7. Performance Accountability Enhancement
8. Public Service Quality Improvement
9. Monitoring and Evaluation

DOA PERPISAHAN

Ya Allah Tuhan Yang Maha Penentu, karena atas berkah dan rahmat-Mu kami berkumpul di tempat ini dalam acara pisah sambut pegawai di lingkungan .... yang akan bertugas di tempat yang baru.

Ya Allah Tuhan Yang Maha Pengasih, berikanlah kekuatan dan kemampuan kepada pegawai tersebut untuk dapat melaksanakan apa-apa yang menjadi beban tugas dan tanggung jawabnya. Berikan pula selalu petunjuk-Mu agar tugas-tugas yang mereka laksanakan berada dalam jalan yang benar dan Engkau ridhoi

Ya Allah Tuhan Yang Maha Penyayang, lancarkan dan mudahkan segala urusan dan pekerjaan yang dibebankan kepada kami, dan jadikanlah pekerjaan kami sebagai bagian dari ibdah kami kepada-Mu yang nantinya kelak akan dapat memperberat timbangan amal kebaikan kami. Berikanlah selalu taufiq dan hidayah-Mu agar tugas-tugas yang dibebankan kepada kami memperoleh berkah dan ridho-Mu

Ya Allah Tuhan Yang Maha Pengampun, kami sadar sepenuhnya bahwa kami banyak melakukan kekhilafan dan kesalahan. Untuk itu, Ya Allah ampunilah kesalah dan dosa-dosa kami.

Ya Allah Ya Mujibassa'ilin kabulkanlah doa dan munajat kami ini

rabbana atina fidunya hasanah wa fil akhirati hasanah
waqina 'ada bannar

START AGAIN

Untuk melakukan sesuatu, kita perlu memulai. Pada awalnya kita hanya menginginkan. Kemudian, kita membayangkan. Setelah itu kita merencanakan. Untuk mewujudkannya, kita lakukan permulaan.

Pada awalnya kegiatan memulai, kita dihadapkan pada kesulitan. Kita terus melakukan satu demi satu. Kadang hasilnya masih jauh dengan harapan. Kadang justru kegagalan menimpa. Bangkit lagi. Mulai lagii.

Contohnya dalam berbahasa Inggris. Kita sudah ikut les bahasa inggris. Namun, hasilnya belum sesuai yang kita harapkan. Tidak apa-apa terus kita ikut british council. Ikut komunitas. Slogannya yang penting ada perkembangan.

Belajar sampai mati. Tidak apa-apa baru tercapai di usia yang tidak muda.  Start again!